Selasa, 16 September 2014

Terapi Chiropractic Bisa Atasi Nyeri Punggung dan Kaki

Pasien dengan keluhan rasa sakit pada punggung dan kaki seperti misalnya penyakit sciatica, biasanya akan diberi tindakan pemberian obat, injeksi, dan operasi. Akan tetapi menurut studi terbaru, perawatan chiropractic ternyata mampu menjadi solusi alternatif yang efektif.

Terapi manipulatif tulang belakang, olahraga, dan manajemen diri sering direkomendasikan sebagai strategi berisiko rendah untuk nyeri punggung dan kaki. Akan tetapi para ahli mengatakan bukti bahwa cara tersebut ampuh masih kurang.

Gert Bronfort selaku pemimpin studi dari Integrative Health and Wellbeing Research Program, University of Minnesota, mencoba membuktikan hal tersebut. Ia mengatakan terapi manipulatif tulang belakang dikombinasikan dengan olahraga mungkin layak untuk dicoba bagi mereka yang sering merasa nyeri.

"Kombinasi ini menghasilkan keuntungan dalam pengurangan rasa sakit, kecacatan, peningkatan secara umum, kepuasan, penggunaan obat dan status kesehatan fisik setelah 12 pekan," kata Bronfort seperti dikutip dari Reuters, Selasa (16/9/2014).

Studi yang telah dipublikasi di jurnal Annals of Internal Medicine ini dilakukan dengan melibatkan 192 orang dewasa. Semua partisipan penelitian tersebut memiliki sakit tulang belakang yang telah menjalar ke kaki selama sekurangnya empat pekan.

Setengah dari pasien menerima instruksi untuk melakukan olahraga spesifik ditambah teknik simpel manajemen rasa sakit. Selain itu, selama 12 pekan pertama mereka menerima terapi chiropractic sebanyak 20 kali dan melakukan manipulasi tulang belakang. Setiap sesi manipulasi tulang belakang berdurasi 10 menit sampai 20 menit.

Pasien di kelompok lain juga menerima instruksi untuk melakukan olahraga spesifik ditambah teknik simpel manajemen rasa sakit. Mereka juga bertemu chiropractor, terapis olahraga, atau pelatih pribadi selama 12 pekan. Akan tetapi pasien pada kelompok ini tidak menerima terapi manipulasi tulang belakang.

Para pasien diminta untuk menilai rasa sakit mereka pada awal studi, setelah 12 pekan pertama, dan pada akhir tahun. Pada 12 minggu pertama, 37 persen pasien dari kelompok yang menerima terapi manipulasi tulang belakang merasakan rasa sakit mereka berkurang hampir tiga perempatnya. Pasien dari kelompok lain hanya sekitar 19 persen yang merasa lebih baik.

Selain itu, pasien dari kelompok yang menerima manipulasi tulang belakang memiliki skor yang lebih tinggi secara keseluruhan dan tingkat kepuasan.

 Sumber : health.detik.com

Ditulis Oleh : Unknown // 19.44
Kategori:

0 comment:

Posting Komentar